Langsung ke konten utama

Pentingnya Positive Thinking


Apa itu Positive Thingking?

Bagaimana sih caranya agar bisa selalu positive thingking?

Apa bahayanya jika kita menyimpang dari positive thingking?

Disini penulis akan memaparkan secara ringkas dan bisa diambil maknanya dari ketiga pertanyaan diatas 

Oke Selamat Membaca!!

..................................................................................................................................................................

Pernah nggak sih, kalian berpikir bahwa sesuatu yang diinginkan mungkin tidak akan tercapai? Semisal dari hal kecil dulu ,seperti Menginginkan kejuaraan suatu Olimpiade, Lulus ujian dengan Nilai terbaik, serta diterima di perguruan tinggi favorit.

Hal itu semua bisa didapat karena pemikiran kita yang positif dan yakin akan diri sendiri,bahwa kita memang pantas untuk mendapatkannya. Bagaimana tidak? Jika kita sudah DUIT  alias berDo’a berUsaha berIkhtiar dan berTawwakal, kita pasti bisa mendapatkan itu semua.

“Saya sudah DUIT, tapi nggak dapat apa-apa” atau mengeluh “Belum Rezeqinya mungkin”

Disini sudah pasti ada yang perlu dibenahi antara Mind and Feeling, Misalnya Mind kita yang sudah benar-benar yakin namun Feeling kita memberontak. Hal  tersebut dianggap Gagal Meyakini diri sendiri hanya karena Jiwa yang saling bersahut. Maka untuk keinginan selanjutnya perlu dicoba bagaimana caranya agar Mind dan Feeling saling mendukung. Baiklah disini penulis akan berbagi informasi mengenai Caranya.

Yang Pertama ada restu dari Orang Tua

Perlu diyakini bahwa restu dari orang tua itu memiliki  kemungkinan besar keinginan kita tercapai, selain itu apabila kita sudah dapat restu untuk menginginkan suatu hal pasti kita tidak akan terbawa oleh pikiran yang lain dan kita bisa fokus terhadap keinginan kita nantinya.

Yang Kedua Kendalikan Diri dan Emosi

Bagian ini sangat penting untuk dapat mengendalikan diri agar senantiasa bisa berpikir positif.Beberapa orang tidak bisa mengendalikan diri dan Emosinya yang disebabkan oleh faktor internal seperti Gugup dan Takut. Maka dari itu kita bisa melaluinya dengan memanjakan diri baik itu udara segar, obrolan positif ataupun makanan kesukaan.

Yang Ketiga perkuat dukungan terhadap diri sendiri dan juga orang lain

Lah kok mendukung orang lain? Kan disini buat kemenangannya sendiri. Nah jangan Egois, kita perlu mendukung orang lain agar kita juga memiliki kesemangatan yang menggema. So semuanya itu bakal balik ke diri kita dan Ini termasuk kategori berpikir positif loh.

Yang keempat hindari kata dan pemikiran Negatif

1% saja kita tidak yakin, percayalah Menang pun tak kunjung menyertai kita,nah gimana kalau belum mulai tapi pikiran sudah melayang tak berarah? Jangan anggap bisa meraih keinginan. Jadi selama kita dalam masa keinginan dan kebebasan, pikiran kita 100% harus positif untuk dapat mencapai kebebasan itu. Alihkanlah pikiran negatif tersebut kebuku diary (Jika Punya) menjadi kata kata yang indah dan penuh gairah. Supaya kita terbebas dari pemikiran yang tidak seharusnya kita pikirkan. Kuncinya Cuma satu yaitu Fokus terhadap Tujuan. Barangkali kita punya prinsip yang tertulis, kita bisa melihat kembali prinsip tersebut dan memasukan ke dalam pikiran kita untuk membuang hal negatif lainnya.

Nah seperti itulah cara menyatukan Mind dan Feeling ketika dirasa mereka sedang memberontak. Atau yang bisa disebut menerobos pikiran negatif, Jangan sampai terjadi yaa teman-teman!

Budayakan positif thingking yuk, tidak ada ruginya kok selama positif thingking itu sendiri merupakan hal baik yang harus diterapkan selama manusia masih pada masa menggapai keinginannya.



Catatan kaki :

-          Positive thingking adalah berbaik sangka terhadap diri sendiri maupun orang lain dengan sikap dan perilaku yang baik, yang dapat membuat pikiran kita terbuka dan hidup kita berkembang lebih baik. Sehingga kita bisa hidup dengan tenang dan nyaman.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa yang akan berubah jika semuanya serba dari rumah?

Pandemic? PHK!! PJJ!! WFH!! Mengingat hari-hari sebelum pandemi Covid-19 ini menyerang Indonesia, tentu hal yang wajar dimana orang orang dapat berinteraksi dengan bebas sesama lingkungannya, Bebas berkeliaran menghirup udara yang berbeda dari tempat asalnya,bebas melakukan segalanya tanpa dihadang oleh pemerintah. Namun keadaan ini jadi sulit diterima bagi orang orang penikmat obrolan dan objek wisata ketika dikabarkan bahwa Indonesia terjangkit Covid-19 yang dimana sekolah, kantor, pedagang hingga keindahan alam terpaksa harus ditutup dan semuanya kembali pada diri masing masing dan dirumah masing masing demi terputusnya rantai penyebaran Covid. Dari sini mulai tercipta jarak jauh yang memustahilkan orang orang untuk memutuskan tali silaturahmi, pendidikan dan perekonomian. Hal ini justru menjadikan kita semua agar mengenal dunia Digital, yang semuanya serba dari rumah pun bisa. Mulai dari belajar, bekerja, sampai berjual beli dari rumah hanya cukup dengan gadget dan internet. Tanpa

MANAJEMEN PERSEDIAAN

Persediaan adalah bahan atau barang yang dismpan yang akan digunakan untukmemenuhi tujuan tertentu, misalnya: untuk digunakan dalam proses produksi/perakitan atau dijual kembali. Persediaan dapat berupa bahan mentah, bahan pembantu, barang dalam proses,barang jadi ataupun suku cadang. Apabila persediaan besar akan timbul biaya persediaan dan persediaan kecil terjadi kekurangan persediaan. Persediaan merupakan sumber dana yang menganggur, karena sebelum persediaan digunakan berarti dana yang terkait di dalamnya tidak dapat digunakan. Fungsi persediaan dalam memenuhi kebutuhan perusahaan: 1) Menghilangkan resiko keterlambatan pengiriman barang 2) Menghilangkan resiko jika material yang dipesan tidak baik sehingga harus dikembalikan. 3) Menghilangkan resiko kenaikan harga barang/inflasi. 4) Menghilangkan resiko kesulitan bahan yang tidak tersedia dipasaran (bahan musiman) 5) Mendapatkan keuntungan dari potongan kuantitas 6) Memberikan pelayanan kepada langganan Tujuan adanya persediaan ad

Siapkah menjadi Wirausaha digital?

Tahukah kamu, Apa itu Wirausaha Digital?? Siapa saja yang pantas berperan sebagai Wirausaha Digital? Bagaimana caranya menjadi Wirausaha digital? yuk kita bahas bersama-samaπŸ‘‹ Wirausaha digital merupakan wirausaha yang hanya membutuhkan modal gadged, internet dan skill tertentu yang wajib dimiliki oleh wirausahawan lebih tepatnya adalah ketika ingin menjadi seorang wirausaha digital. Kita semua bisa menjadi seorang wirausaha di bidang apapun, bahkan Sejak era digitalisasi 4.0 para wirausaha mulai mengembangkan bisnis yang bernama “ Marketing Afiliate” , yang dimana produk digital adalah sumber penghasilan mereka dalam berbisnis. Karena perbandingan internet   Negara Indonesia dengan Negara lain adalah yang paling murah kedua di dunia dan masuk dalam kategori pengguna media sosial terbanyak sedunia. Ada bebeberapa keunggulan dalam digitalisasi , yaitu: Pertama , Disetiap pabrik modern dipasangi sensor di bagian produksi   untuk melihat data sehingga mengefisiensi kualitas dan kuantit